Cara Menyambung Kabel Listrik Untuk Saklar+Stop Kontak+Lampu

Pernahkah kamu kebingungan bagaimana cara menyambung kabel listrik untuk saklar+stop kontak+lampu? Atau sekarang kamu sedang mengalaminya? Tak mengapa jika kamu sedikit bingung, karena memang ada sedikit perbedaan dengan cara menyambung kabel pada saklar saja atau stop kontak saja.

Nah, di tulisan ini kami akan menjelaskan bagaimana caranya. Jadi tenang saja, kamu hanya perlu mengikuti tahapan yang kami berikan di bawah. Namun sebelum masuk ke pembahasan tersebut, kamu perlu mengetahui beberapa istilah terlebih dahulu agar memahami konteks penjelasan kami.

Istilah Penting Komponen Elektronika

instalasi lampu
Ilustrasi cara menyambung kabel

Seperti kami singgung sebelumnya, tulisan kami ini akan membahas tentang cara menyambung atau memasang kabel jika menggunakan saklar lampu yang bersatu dengan stopkontak. Untuk bisa lebih mudah memahami penjelasan kami nanti berikut adalah beberapa istilah yang perlu kamu fahami.

Sebenarnya istilah-istilah yang akan kami jelaskan adalah istilah dasar yang sangat umum penggunaannya bagi kamu yang biasa dengan dunia kelistrikan. Namun jika kamu sangat awam, istilah ini mungkin agak asing atau kamu punya persepsi yang salah mengenai maknanya. Silakan ini dia istilah-istilah yang kami maksud:

Saklar

Saklar adalah komponen kelistrikan yang berfungsi untuk memutus dan menyambungkan arus listrik. Artinya ketika komponen ini dipasang sebelum lampu maka kita dapat mengontrol hidup dan matinya lampu dengan menekan saklar ke ON untuk menyalakan lampu dan OFF untuk mematikannya.

Stop Kontak

Stopkontak adalah nama dari lubang colokan tempatmu biasa memasukan steker dari alat elektronik. Untuk di rumah pada umumnya, stopkontak biasanya memiliki dua lubang, walau ada juga yang lebih dari dua lubang.

Fitting lampu

Fitting lampu biasa disebut dengan dudukan atau mangkuk lampu. Biasanya lampu akan diputar seperti sekrup untuk memasangkannya ke bagian fitting.

Tespen

Alat ini berbentuk menyerupai obeng namun dengan fungsi tambahan, yaitu mengecek keberadaan arus listrik pada titik yang diuji. Tespen memiliki lampu indikator yang akan menyala bila ujung tespen ditempelkan pada kabel yang mengandung aliran listrik.

MCB

Pada dasarnya, MCB adalah komponen yang berfungsi sebagai prosedur keamanan yang akan memutuskan aliran listrik secara otomatis ketika terjadi korsleting atau overload. Alat yang biasa berada di dekat meteran listrik ini memang bekerja secara otomatis untuk tugasnya dalam pengamanan, namun kita juga bisa mematikan dan menyalakan listrik secara manual dari MCB.

Jumper

Jumper adalah istilah untuk menyebut cara menyambungkan dua jalur secara langsung, biasanya menggunakan kabel.

Klem

Klem adalah komponen yang digunakan untuk menjepit kabel ke kayu atau flafon untuk tujuan kerapian  dan juga membuat kabel diam tidak berubah posisi.

Cara Menyambung Kabel Listrik untuk Saklar+Stop Kontak+Lampu

saklar stop kontak
Gambar saklar+stopkontak

Nah sekarang kita masuk ke menu utama, yaitu bagaimana cara menyambung kabel listrik untuk saklar+stop kontak+lampu. Jadi tujuan kita adalah menyambung atau merangkai kabel saat instalasi saklar yang didesaini sepaket dengan stop kontak, kemudian menyambungkannya juga ke bagian lampu yang akan menyala dan mati oleh saklar.

Alat dan Bahan

Untuk tujuan ini, kamu membutuhkan peralatan dan bahan-bahannya. Oleh karena itu sebelum masuk ke penjelasan tahap demi tahap cara memasangnya silakan persiapkan dulu alat dan bahannya, sebagai berikut:

  • Alat yang dibutuhkan: Obeng plus, Obeng minus, Tang buaya, Tang pemotong, Tespen dan Pisau cutter
  • Bahan-bahan: Saklar yang bersatu dengan stop kontak ( 1 buah), Fitting lampu (1 buah), Kabel NYM ukuran 2X1,5mm (secukupnya), klem kabel no.10 (1 bungkus) dan terakhir Isolasi khusus untuk kabel listrik.

Skema Penyambungan Kabel

cara menyambung kabel listrik untuk saklar+stop kontak+lampu
Skema instalasi kabel saklar + stopkontak

Cara Menyambung Kabel

Nah sekaran kita masuk ke cara pengerjaannya, kamu bisa melakukan penyambungan kabel dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut ini:

  1. Matikan listrik di rumah, ini penting demi keselamatanmu saat melakukan penyambungan. Cara mematikan aliran listrik bisa kamu lakukan dengan memindahkan posisi sakelar MCB dari ON (1) ke OFF (0).
  2. Setelah kamu ganti posisi sakelar MCB, cek kembali apakah aliran listrik sudah benar-benar mati dengan menggunakan tespen. Jika lampu indikator pada tespen tidak menyala, artinya aliran listrik sudah benar-benar terputus dan kamu bisa mulai proses penyambungan.
  3. Silakan lihat skema pemasangan kabel di atas, kita akan bekerja berdasarkan skema tersebut.
  4. Seperti yang kamu lihat di gambar, silakan sambungkan (jumper) salah satu terminal stopkontak ke salah satu terminal sakelar menggunakan kabel pendek.
  5. Sambungkan kabel fasa dari jalur utama ke terminal stopkontak yang ada kabel jumper-nya.
  6. Selanjutnya hubungkan kabel ke terminal sakelar satunya (yang tidak ada kabel jumper-nya) lalu tarik kabel tersebut dan sambungkan ke salah satu terminal di fitting lampu.
  7. Sambungkan terminal yang kosong pada fitting lampu ke kabel netral dari jalur utama.
  8. Sambungkan juga kabel netral dari jalur utama ke terminal yang kosong di stopkontak.
  9. Kabel arde adalah ground, kamu bisa menghubungkannya ke bagian cashing di stopkontak.
  10. Untuk mencegah terjadinya hubung singkat, jangan lupa untuk mengisolasi setiap sambungan kabel dengan isolasi khusus untuk kabel listrik yang tadi sudah kamu siapkan.
  11. Voila! kamu sudah selesai melakukan instalasi, silakan nyalakan kembali listrik dan coba saklar lampu dan stop kontaknya.
  12. Beri sentuhan terakhir, yaitu pasangkan klem kabel untuk membuat kabel jadi lebih rapih. Kamu bisa memasangnya dengan jarak antar klem 50cm.

Demikianlah pembahasan kami tentang cara menyambung kabel saat instalasi Saklar+Stop Kontak+Lampu. Kuncinya ada di kabel jumper yang menghubungkan si saklar dan stop kontak. Semoga penjelasan kami ini bisa membantu masalahmu yang sedang bingung untuk melakukan instalasi mandiri di rumah.

Related posts