Arduino adalah salah satu perangkat elektronika yang memberikan kemungkinan lebih luas bagi para teknisi atau orang yang hobi utak-atik dalam membuat alat-alat elektronik yang lebih variatif dengan lebih mudah. alat ini adalah hardware yang fungsinya dapat diatur melalui pemrograman software.
Pada artikel kali ini kami akan membahas hal seputar Arduino, mulai dari pengertian, kelebihan hingga cara mempersiapkan pemrograman Arduino. Untuk itu, kamu yang masih baru dalam hal ini bisa membaca artikel kami secara teliti, apalagi jika kamu memang punya niat untuk memulai pemrograman menggunakan Arduino.
Apa itu Arduino?
Arduino adalah microcontroller board yang dapat digunakan untuk membuat suatu prototype sistem yang dibangun dengan menggunakan Bahasa Pemrograman. Dengan menggunakan Arduino, kamu dapat membuat bermacam-macam sistem yang sesuai keinginan secara gratis karena sifatnya yang open source. Dengan bahasa pemrograman yang mudah dimengerti, Arduino sangat menarik dan mudah untuk digunakan.
Wujud dari hardware Arduino adalah sebuah papan elektronik dengan rangkaian sistem minimum mikrokontroller di atasnya. Chip Mikrokontroller yang biasa digunakan pada arduino adalah AVR buatan Atmel, seperti ATmega168, ATMega328 dan ATMega2560.
Papan Arduino memiliki beberapa kaki Pin dan port yang memiliki fungsi masing-masing. Di sini kami akan memaparakan bagian-bagian dari Arduino Uno untuk dipelajari. Kami memilih Arduino Uno karena merupakan jenis yang paling sering digunakan. Berikut adalah bagian-bagiannya:
- Pin digital
- Pin analog
- Pin power (5V, 3,3V, Ground, Vin, VREF/tegangan referensi)
- Port ICSP
- Port USB
- Soket power
- Tombol reset
Kelebihan Arduino
Ada beberapa kelebihan dari perangkat Arduino yang membuat modul mikrokontroller ini banyak digunakan. Berikut diantara kelebihan Arduino:
1. Harga yang terjangkau
Arduino adalah perangkat yang memiliki harga terjangkau. Hanya dengan nominal kurang dari Rp. 50.000,00 kita sudah bisa mendapatkan perangkat Arduino. Arduino memiliki harga yang terjangkau dan juga harga yang beragam. Berdasarkan survey yang dilakukan penulis, didapatkan bahwa harga terendah Arduino yang dapat ditemukan di pasaran adalah sebesar Rp. 28.000,00. Dengan harga tersebut, pembeli akan mendapatkan perangkat Arduino Pro Mini
2. Fitur yang Memadai
Walaupun murah tidak lantas membuat Arduino miskin fitur. Ketika kamu membeli satu set Arduino kamu sudah mendapatkan berbagai fitur seperti modul GPS, LAN, dan SD card reader. Selain itu, port USB yang bisa digunakan untuk sumber daya dan mentransfer data juga sudah terintegrasi dengan modul. Untuk memrogram, ada software Arduino IDE yang dapat kamu gunakan untuk menulis dan mengupload program ke mikrokotroler. Bisa dibilang modul ini sudah sangat siap pakai ketika pertama kamu membelinya.
3. Mudah Dipelajari dan Digunakan
Mudahnya dalam penggunaan dan pengoperasian, membuat Arduino adalah salah satu perangkat yang paling banyak digunakan dalam bidang Pendidikan. Penggunaan Arduino dalam bidang Pendidikan dapat ditemukan mulai dari Sekolah Menengah Tingkat Pertama hingga di bangku perkuliahan. Arduino sangat bermanfaat untuk mempermudah pemahaman seseorang terhadap pemrograman dan pembuatan perangkat.
4. Mudah didapatkan
Untuk mendapatkan Arduino di masa sekarang tidaklah sulit. Anda dapat menemukannya di berbagai platform online shopping maupun di toko komponen elektronika terdekat. Saat ini, Arduino sudah dianggap seperti suatu perangkat yang umum dan sangat dibutuhkan oleh kalangan peneliti maupun pelajar baik tingkat Sekolah Menengah hingga kalangan Mahasiswa dan Professional.
5. Bersifat opensource
Hal terbaik dari Arduino adalah bersifat terbuka atau opensource. Kita dapat berkreasi, membuat penemuan, dan berkembang menggunakan perangkat Arduino sesuai dengan keinginan kita. Sangat banyak sekali disediakan berbagai Library bahkan hingga contoh Source Code yang dapat digunakan untuk membuat program Arduino.
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, dapat kita simpulkan bahwa Arduino adalah perangkat microcontroller yang sangat powerful. Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum menggunakan Arduino adalah mengenal dan memahami bagaimana cara kerja dan cara bagaimana memprograman Arduino.
Baca juga: Pengertian Fiber Optik: Fungsi, Komponen, Aplikasi Dan Keunggulan
Persiapan Pemrograman Arduino
Seperti yang sudah disinggung di atas, Arduino merupakan modul microcontroller yang dapat diprogram. Untuk bahasa yang digunakan adalah Bahasa Pemrograman C. Nah namun sebelum kamu bisa mulai melakukan pemrograman pada Arduino, ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan terlebih dahulu, yaitu:
1. Menyiapkan perangkat Arduino
Sebelum mulai memprogram Arduino, hal pertama yang perlu dilakukan tentu saja menyiapkan perangkat Arduino itu sendiri. Apabila masih belum memilikinya, kamu bisa membeli hardware Arduino ini di toko penjual komponen elektronik terdekat atau membelinya secara online melalui marketplace.
2. Mempersiapkan perangkat Laptop
Untuk memprogram Arduino kamu akan melakukannya lewat PC atau laptop. Jadi untuk itu, kamu perlu menyiapkannya agar bisa melakukan pemrograman terhadap Arduino. Dengan menggunakan laptop, kamu dapat mengunduh Arduino IDE. Arduino IDE adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan pemrograman perangkat Arduino. Dari software yang bersifat open source ini, kamu dapat menuliskan program hingga menginput library-library yang akan digunakan dalam membuat program.
3. Mendownload dan Menginstall Arduino IDE
Arduino IDE dapat diunduh melalui laman resmi milik Arduino yakni www.arduino.cc. Caranya dari halaman depan situs, masuk ke menu software, lalu pilih laman downloads untuk mengunduh Arduino IDE seperti yang dapat kamu lihat pada gambar dibawah:
Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memilih Installer dari Arduino IDE sesuai dengan Sistem Operasi dari Laptop ataupun PC yang kamu gunakan, seperti yang dapat dilihat pada gambar dibawah,
Setelah proses pengunduhan selesai dilaksanakan, hal selanjutnya adalah menginstall Arduino IDE. Kamu dapat menginstall perangkat lunak ini dengan cara biasa seperti kamu menginstal program lainnya di PC. Silakan ikuti instruksinya hingga proses instalasi berhasil dilakukan.
Arduino IDE
Arduino IDE adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dan menuliskan program pada Arduino. Dengan menggunakan software ini, kita dapat membangun program sesuai dengan yang kita inginkan lalu mengupploadnya ke perangkat mikrokontroler.
Sebelum menggunakannya, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu bagian-bagian dari Arduino IDE itu sendiri. Silakan berikut penjelasannya:
| No | Icon | Nama | Keterangan |
| 1 |
|
Verfiy | Digunakan untuk pengecekan atau verifikasi terhadap source code yang dituliskan, apakah dapat dieksekusi atau tidak dan sudah sesuai dengan kaidah penulisan atau tidak |
| 2 |  |
Upload | Digunakan untuk melakukan Upload atau pengiriman kode program dari Aplikasi Arduino IDE ke perangkat Arduino yang akan digunakan |
| 3 |  |
New | Digunakan untuk membuat file baru atau sketch yang akan digunakan untuk membuat program baru |
| 4 |  |
Open | Digunakan untuk membuka file atau sketch yang telah disimpan atau telah dibuka sebelumnya |
| 5 |  |
Save | Digunakan untuk menyimpan file atau sketch yang telah ditulis |
| 6 |  |
Serial Monitor | Digunakan untuk menampilkan data hasil pemrograman pada Serial Monitor di Arduino IDE |
| 7 |  |
Tab | Digunakan untuk melakukan pengaturan pada tab yang dibuka seperti membuat tab baru, mengganti nama, hingga menghapus tab |
Struktur Program Arduino
Arduino dapat diprogram menggunakan Bahasa Pemrograman C dengan memanfaatkan software Arduino IDE. Terdapat ketentuan dan struktur khusus yang diterapkan oleh Arduino IDE yanng harus diikuti dalam pembuatan program Arduino.
Namun pada dasarnya penulisan program tetap menggunakan Bahasa Pemrograman C, hanya saja struktur penulisannya memerlukan sedikit penyesuaian. Berikut adalah penjelasan terkait struktur penulisan di Arduino IDE:
| No | Bagian | Nama | Keterangan |
| 1 |  |
Void Setup | Digunakan untuk menuliskan pendefinisian nilai-nilai parameter beserta konstantanya yang akan digunakan dalam pembuatan program. Parameter dan konstanta yang digunakan sama dengan konstanta dan parameter yang digunakan pada Bahasa Pemmrograman C. Selain konstanta, pada bagian ini juga dapat didefinisikan Pin yang akan digunakan. |
| 2 |  |
Void Loop | Digunakan untuk menuliskan inti program yang akan dibuat. Program yang dibuat dapat dengan Bahasa Pemrograman C. Dalam penulisannya, perlu dilakukan beberapa penyesuaian dengan pemrograman Arduino, namun secara Bahasa Pemrograman tetap menggunakan Bahasa C. |
Contoh Program Arduino
Berdasarkan gambar diatas, dapat dilihat bahwa pada bagian Void Setup dan Void Loop dilakukan pendefinisian dengan kode :
| Kode | Bagian | Penjelasan |
| pinMode(13,Output) | pinMode | Digunakan untuk mendefinisikan bahwa akan digunakan pin atau kaki Arduino |
| 13 | Digunakan untuk mendefinisikan nomor pin atau nomor kaki Arduino yang akan digunakan | |
| Output | Digunakan untuk mendefinisikan bahwa pin atau nomor kaki yang telah disebutkan akan digunakan sebagai Output | |
| digitalWrite(13, HIGH); | digitalWrite | Digunakan untuk mendefinisikan bahwa akan dilakukan penulisan sinyal Digital |
| 13 | Digunakan untuk mendefinisikan pin atau kaki Arduino yang akan digunakan untuk menulis | |
| HIGH | Digunakan untuk mendefinisikan apa yang akan ditulis atau dijadikan output keluaran. High disini bermaksud adalah voltase keluaran Penuh, atau dalam sistem Elektronika Digital dikenal dengan kode 1, atau dalam Bahasa lain dapat dikatakan bahwa Pin yang telah disebutkan akan dialiri arus listrik sebesar 5 Volt |
|
| delay(1000); | Digunakan untuk melakukan Delay atau penundaan aktifitas selama 1000 milisecond atau 1 Detik | |
| digitalWrite(13, LOW); | digitalWrite | Digunakan untuk mendefinisikan bahwa akan dilakukan penulisan sinyal Digital |
| 13 | Digunakan untuk mendefinisikan pin atau kaki Arduino yang akan digunakan untuk menulis | |
| LOW | Digunakan untuk mendefinisikan apa yang akan ditulis atau dijadikan output keluaran. Low disini bermaksud adalah voltase keluaran Rendah, atau dalam sistem Elektronika Digital dikenal dengan koden 0, atau dalam Bahasa lain dapat dikatakn bahwa Pin yang telah disebutkan akan dialiri arus listrik sebesar 0 Volt |
Upload Program Arduino
Setelah program dibuat, untuk melakukan pengecekan terkait kesesuaiaan kaidah penulisan dengan Bahasa C yang disesuaikan dengan format Arduino, dapat dilakukan pengecekan menggunakan tombol Verifiy dengan icon 
.
Kemudian dapat dilakukan Upload ke Arduino yang digunakan. Upload ke Arduino yang digunakan dapat dilakukan dengan cara menghubungkan Arduino dengan perangkat PC/Laptop yang digunakan. Setelah Arduino dan Perangkat terhubung, dapat langsung menekan tombol Upload dengan Icon .
Penjelasan kami di atas adalah informasi-informasi dasar yang bisa kamu pelajari mengenai Arduino. Harusnya sekarang kamu sudah paham bahwa Arduino adalah modul yang sangat berguna, karena perangkat satu ini sudah siap pakai untuk membantu keperluanmu dalam membuat sesuatu yang berbasis mikrokontroler.
Mengingat harganya yang relatif murah dan sifatnya yang open source Arduino adalah modul yang paling cocok untuk keperluan pendidikan dan hobi. Semoga membantu!
