4 Manfaat Wasabi untuk Kesehatan Tubuh Wasabi tidak sepenuhnya asing bagi pecinta makanan Jepang. Manfaat wasabi cukup besar karena rasanya yang pedas dan aromanya yang tajam. Beragam nutrisi yang dikandungnya baik untuk kesehatan tubuh.
Wasabi berasal dari tanaman Eutrema japonicum, sejenis sayuran yang masih tergolong kubis. Di Jepang, tanaman ini bisa tumbuh liar di sungai yang bersih dan sejuk.
Wasabi memiliki aroma dan rasa yang khas, sehingga sering digunakan sebagai bahan untuk meningkatkan cita rasa berbagai jenis makanan, seperti sushi, mie, sup, dan daging panggang. Wasabi memiliki banyak bentuk dan salah satunya adalah pasta. Pasta wasabi banyak dijual di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Kandungan Gizi Wasabi
Selain rasanya yang unik, wasabi juga mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Di bawah ini adalah berbagai kandungan nutrisi yang ada dalam wasabi:
protein
marah
Vitamin A dan vitamin C.
folat
Kalsium
Magnesium
Kalium
Seng
Wasabi juga memiliki banyak antioksidan dan mengandung zat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi alami.
Manfaat wasabi untuk kesehatan tubuh
Karena kandungan nutrisi dan kandungannya yang beragam, ternyata banyak sekali manfaat wasabi yang bisa Anda dapatkan, antara lain:
1. Buang kumannya
Tanaman wasabi mengandung senyawa aktif yang disebut isothiocyanates (ITC). Senyawa ini memiliki peran sebagai antibakteri. Oleh karena itu, wasabi sering disajikan dengan makanan mentah seperti sushi dan sashimi.
Wasabi dapat menghilangkan kuman dalam makanan mentah, sehingga mengurangi risiko keracunan makanan. Wasabi juga dikatakan dapat menghilangkan kuman di saluran kemih dan saluran pernapasan.
Meskipun memiliki efek antibakteri, cara terpenting untuk menghindari risiko keracunan makanan adalah dengan memasak bahan-bahan tersebut hingga benar-benar matang.
2. Pertahankan berat badan yang kuat
Wasabi dikenal dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Artinya wasabi dapat mendukung proses pembakaran jaringan adiposa dalam tubuh sehingga dapat menjaga berat badan. Namun, manfaat wasabi untuk diet dan penurunan berat badan memerlukan penelitian lebih lanjut.
3. Bantuan dari peradangan
Peradangan adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi, kerusakan dan racun yang masuk ke dalam tubuh. Selain efek antibakteri, kandungan ITC wasabi juga bermanfaat dalam mengurangi peradangan.
Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak wasabi dapat menghambat aktivitas sel kekebalan yang terlalu aktif dan dengan demikian mengurangi peradangan. Tak hanya itu, wasabi juga diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan baik untuk menjaga kesehatan otak.
4. Bersihkan saluran udara
Kandungan zat anti inflamasi, antibakteri dan antioksidan pada wasabi diketahui berpotensi untuk mengobati gangguan pernapasan seperti sinusitis dan bronkitis.
Sifat antibakteri wasabi juga membantu membunuh kuman di saluran udara. Sedangkan kandungan anti inflamasi dan antioksidannya mampu mengurangi peradangan dan mencegah kerusakan sel saluran napas.
Selain itu, bau wasabi yang tajam dan menyengat juga dapat membantu mengurangi gejala pilek dan merangsang keluarnya lendir dari saluran pernapasan, sehingga memudahkan pernapasan.
Tips konsumsi wasabi
Saat ini wasabi sudah banyak tersedia di supermarket, terutama di supermarket yang menjual produk impor dari Jepang. Namun, wasabi segar yang dibuat langsung dari tanaman wasabi memiliki rasa dan aroma yang lebih menggugah selera dibandingkan wasabi kemasan.
Berikut tips yang disarankan sebelum minum Wasabi:
Periksa tanggal kadaluarsa produk wasabi kemasan yang Anda beli.
Perhatikan bagaimana konsumsi wasabi biasanya berdiri di belakang kemasan produk.
Pastikan wasabi yang Anda gunakan adalah wasabi asli dan tidak hanya enak. Umumnya, wasabi bisa disantap jika Anda menyantap berbagai masakan Jepang. Namun, Anda juga dapat bereksperimen dengan wasabi dan menyiapkan hidangan yang berbeda.
Meski umumnya aman dikonsumsi, namun tetap disarankan untuk mengurangi konsumsi wasabi Anda. Hal ini untuk mencegah terjadinya efek samping akibat konsumsi wasabi yang berlebihan, seperti sakit perut, mual, muntah dan diare.
Anda juga disarankan untuk membatasi konsumsi wasabi jika Anda sedang hamil, menderita anemia, akan menjalani operasi atau sedang menjalani pengobatan tertentu. Jika Anda mengalami masalah setelah minum wasabi, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.