Tumpek Wariga, Makna, Banten dan Mantra yang Digunakan

BUDAYA

caramesin.com – Mantra berikut digunakan untuk melafalkan Tumpek Variga.

Rangkaian pertama biasanya ditandai dengan Tumpek Uduh menjelang hari raya Galungan dan Kuningan. Tumpek Uduh memiliki beberapa nama lain seperti Tumpek Bubuh, Tumpek Wariga, Tumpek Pengatag, Tumpek Pengarah dan Tumpek Pengatag. Hari suci ini diperingati sebagai munculnya Sanghyang Sangkara. Tumpek Wariga, upacara ini dilakukan 25 hari sebelum Kliwon Wariga atau Galungan. Tumpek Wariga menyerupai ritual botani dan pelaksanaannya menggunakan Banten Plus, Nasi Trun Sesayut, Tumpeng, Bubur Sumsum, Tumpeng Agung, dan tambahan Banten lainnya. Kemudian mantra atau doa yang diucapkan di Tumpek Bubuh adalah:

“Jembatan, kamu baik-baik saja?” Kami merekomendasikan menggunakan perangkat untuk membersihkan perangkat. Ngetor ngeed-ngeed-ngeeed, ngeed kaja, ngeed kelod, ngeed kangin, ngeed kauh, buin selae lemeng galungan buat lebih ngeed”. ***

Related posts