Status Ekonomi Indonesia Ancam Saingan Malaysia, Ekonom: Kita Akan Kalah

Caramesin.com Ekonomi senior Dr. Rizal Ramli mengatakan Indonesia kalah cepat di sektor ekonomi dibandingkan negara lain.

Bahkan, ekonomi Malaysia terancam menyalip Indonesia.

Saat ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia menempati urutan ketiga dalam hal produk domestik bruto (PDB).

Indonesia mencapai pertumbuhan year-on-year sebesar 5,44 persen pada kuartal kedua tahun 2022.

Sebaliknya, di tempat pertama adalah Vietnam yang mencatat pertumbuhan year-on-year sebesar 7,72 persen, di tempat ketiga adalah Filipina yang mencatat pertumbuhan ekonomi year-on-year sebesar 7,4 persen. Indonesia mungkin masih akan disusul Malaysia di urutan ketiga yang akan segera mengumumkan pertumbuhan ekonominya pada kuartal kedua tahun 2022.

Menurut laporan Reuters, ekonomi Malaysia diperkirakan tumbuh sebesar 6,7% tahun-ke-tahun.

Jika prediksi itu menjadi kenyataan, Indonesia akan turun ke peringkat empat dan digantikan oleh Malaysia.

Rizal Ramli kemudian menanyakan data statistik posisi Indonesia.

“Indonesia terkaya sumber daya alam dan komoditas, kenapa hanya nomor 3 di ASEAN?” kata Rizal Ramli. Menurut Rizal Ramli, pemerintah Indonesia masih berpedoman pada kemajuan masa lalu ketimbang analisis komparatif saat ini.

“Kita terbiasa membandingkan tren ekonomi historis (analisis sejarah), setiap tahun pasti ada kemajuan. Jadi kita bisa dengan mudah berpuas diri. Tapi kita sering melupakan analisis komparatif (komparatif atau analisis lintas negara), kita baru tahu menghilang. langsung.” ..!

Related posts