Apa Itu Mesin Frais: Bagian Komponen, Jenis Serta Prinsip Kerjanya

Dalam dunia industri, terdapat banyak mesin yang digunakan untuk membantu kinerja dan produksi, baik untuk mempercepat waktu proses ataupun menyelesaikan suatu produk pada tahap finishing. Salah satu yang banyak digunakan adalah mesin frais atau milling machines yang sangat fleksibel.

Mesin frais adalah salah satu mesin yang paling menarik bagi orang yang tertarik dengan dunia manufaktur dan permesinan. Mesin ini dapat ditemukan hampir di semua jenis industri karena fungsinya yang amat penting. Tidak heran jika kehadiran mesin ini di industri menjadi sebuah keharusan.

Apa Itu Mesin Frais?

Mesin frais adalah mesin yang berfungsi untuk memotong atau mengebor bahan padat seperti logam. Hal ini dilakukan dengan menghilangkan serpihan benda padat tersebut melalui putaran pisau cutter frais (milling cutter) yang berkecepatan tinggi dan dengan pergerakan alat pemotong tersebut. Proses ini dalam istilah manufaktur biasa disebut dengan proses machining.

Di sisi lain, pisau pemotong frais terdiri dari satu atau lebih sisi potong yang dapat menghilangkan serpihan logam saat berputar. Ada banyak jenis pahat pemotong frais tergantung jenis pekerjaan dan aplikasinya. Berikut beberapa contohnya:

pisau cutter frais
Jenis jenis pisau cutter frais. Source: bitfap.io

Bagian-Bagian Mesin Frais

bagian mesin frais
Bagian bagian mesin frais

Pembahasan selanjutnya terkait dengan bagian-bagian mesin frais yang utamanya terdiri dari beberapa komponen. Semua bagian memiliki fungsi yang sama-sama penting. Berikut adalah penjelasan semua bagian mesin frais, diantaranya:

  1. Spindel utama (spindle). berfungsi untuk mencengkram alat potong, dan dibagi menjadi tiga jenis. Ada horizontal, vertical, dan juga universal spindle.
  2. Meja (table). berfungsi sebagai clamping device atau tempat meletakkan benda kerja yang akan diproses, dan memiliki tiga jenis. Pertama adalah fixed table, compound table, dan swivel table.
  3. Motor drive.  yang sesuai dengan namanya berfungsi sebagai motor, atau penggerak bagian-bagian mesin lainnya. Ada 3 buah motor dalam satu mesin milling ini motor spindle utama, motor gerakan pemakanan, dan motor pendingin.
  4. Transmisi. memiliki fungsi sebagai penghubung antara motor penggerak dengan benda yang ingin digerakkan. Komponen ini dibedakan menjadi dua macam berdasarkan fungsinya yakni transmisi spindle utama, dan transmisi feeding.
  5. Knee. yang fungsinya adalah menopang ataupun menahan meja mesin.
  6. Column/tiang. merupakan lokasi menempel nya bagian mesin lainnya.
  7. Dasar/base. terletak di bagian bawah mesin, dan bagian yang menopang tiang ataupun badan. Selain itu juga merupakan tempat dari cairan pendingin.
  8. Control. bertugas untuk mengatur bagian mesin yang bergerak

Jenis Mesin Frais

Ada banyak macam-macam mesin frais yang tersedia di pasaran, hanya saja kali ini akan dikelompokan berdasarkan posisi spindel utama, dan juga berdasarkan fungsi penggunaan. Seperti yang akan dijelaskan di bawah ini.

#Berdasarkan Posisi Spindel Utama

gambar mesin frais berdasarkan orientasi spindel
Gambar mesin frais berdasarkan orientasi spindel. Source: bitfap

Jenis mesin frais berdasarkan orientasi spindel dapat dibedakan menjadi tiga jenis, diantaranya:

  • Mesin frais horizontal. Sesuai namanya, poros spindel dan pisau frais dipasang secara horizontal (mendatar) pada komponen yang disebut arbor. Poros ini berfungsi sebagai pemutar dan juga pemegang alat potong.Mesin frais horizontal merupakan desain pertama mesin frais yang ada, dilengkapi dengan bridge yang mampu menopang arbor dan meja (table) yang bergerak naik turun pada sumbu vertikal.  Mesin ini dapat digunakan untuk memotong alur, rata, roda gigi lurus, membelah atau memotong.
  • Mesin frais vertikal. Dilengkapi dengan posisi spindle pada poros vertikal, dan tegak lurus terhadap arah kordinat gerakan meja. Jenis mesin frais horizontal bisa dipasangi kepala putar yang memungkinkan untuk melakukan operasi pada suatu tertentu. Fakta lainnya, mesin frais vertikal saat ini lebih banyak dipakai dan merupakan standar dalam hal proses CNC. Mesin ini juga biasa digunakan untuk mengebor.
  • Mesin frais universal. Mesin ini menggabungkan dua tipe sebelumnya yaitu dengan menggunakan pisau frais secara horizontal dan vertikal. Hanya saja penggunaan keduanya tidak bisa dilakukan secara berbarengan.

#Berdasarkan Fungsi Penggunaan

Selanjutnya adalah mesin yang dilihat berdasarkan fungsi penggunaannya. Hal ini penting untuk diketahui supaya tidak salah dalam memilih mesin potong ini.

  • Plano milling. adalah mesin yang digunakan untuk memotong bagian atas atau permukaan (face cutting), dan mesin yang satu ini memiliki ukuran sangat besar.
  • Surface milling. sesuai dengan namanya bisa memotong bagian permukaan benda. Kegunaannya untuk melakukan produksi secara masal, dan alat yang satu ini memiliki alat pemotong yang naik turun dengan kepala spindle.
  • Tread milling. kegunaan utama dari mesin yang satu ini adalah untuk pembuatan ulir.
  • Gear milling. yang digunakan untuk membuat gear/roda gigi dan hal lainnya yang sejenis. Alat potong ini mampu untuk membuat evolventer atau profil roda gigi dengan ukuran yang tepat dan presisi.
  • Copy milling. merupakan mesin yang bisa digunakan untuk membuat pengerjaan dengan bentuk yang rumit. Cara kerjanya adalah dengan mengikuti master ataupun desain utama yang sebelumnya sudah dibuat dan kemudian mencontohnya. 

Prinsip Kerja Mesin Frais

Prinsip kerja mesin frais ini sebenarnya sangat sederhana, dimana pisau yang digunakan akan berputar untuk memotong benda kerja. Hanya saja benda yang ingin dipotong ataupun diproses hanya bergerak secara mendatar ataupun melintang secara bersamaan.

Tujuan alat potong nya memutar supaya potongan yang dihasilkan bisa menyeluruh, dan juga lebih dalam dan lebih cepat. Sekilas prinsip kerja alat ini sama seperti mesin bor yang biasa digunakan untuk melubangi tembok.

Baca juga: 11 Proses Cara Kerja Mesin Fotocopy Digital Di Pasaran

Gerakan yang Tercipta

Meskipun memilih prinsip kerja yang serupa, namun ternyata ada beberapa mesin frais yang memiliki gerakan potong yang berbeda. Dan ternyata gerakan tersebut juga bisa mempengaruhi hasil benda nantinya, berikut adalah gerakan yang tercipta.

Gerakan Utama 

Gerakan ini diukur dengan menggunakan RPM atau rotasi satuan permenit yang gerakannya terbentuk melalui putaran alat potong pada spindle utama. Sehingga menghasilkan gerakan yang cepat, stabil, dan juga rapih.

Gerakan Pemakanan

Kalau tadi adalah gerakan yang dihasilkan oleh mesin, maka gerakan yang satu ini dihasilkan oleh benda yang diproses. Satuan gerakan yang digunakan untuk proses gerakan pemotongan yang satu ini adalah MM/menit.

Gerakan Setting

Sama seperti yang sebelumnya gerakan ini juga merupakan gerakan benda kerja yang terjadi di alat potong. Hanya saja satuan gerakan yang digunakan oleh gerakan ini berbeda dengan gerakan pemakanan.

Itulah tadi penjelasan seputar mesin frais yang fungsi utamanya adalah memotong, dan ternyata memiliki banyak jenis di pasaran. Sehingga jangan sampai salah lagi dalam memilih mesin ini. 

Related posts