caramesin.com-Jessica Iskandar yang jarang tampil di TV akhir-akhir ini digosipkan diselingkuhi pacarnya sendiri.
Di awal pertemuan, Jessica Iskandar sempat ditawari persetujuan biro perjalanan saat memutuskan untuk tinggal di Bali.
“Mau sewa mobil Alphard seminggu, lalu tukar Instagram,” kata Jessica Iskandar melalui kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Setelah disetujui, mobil tersebut diserahkan kepada Jessica Iskandar oleh perwakilan Claudia.
Saat mobil diserahkan, Jessica Iskandar ditawari pertemuan dengan majikannya SB dan teman majikannya TF.
Dari pertemuan itu, Jessica merasa cocok dengan bos Claudia, sehingga mereka menjadi teman dan sering bertemu di kedai kopi, bahkan mendapat tawaran untuk berbisnis dengan SB. Ibu El Barack dihubungi oleh perusahaan rental mobil untuk meminjamkan mobilnya untuk disewakan kembali.
Tak heran jika Jessica ingin menyewa mobilnya di Jakarta dan Bali, sayang sekali ia tidak ada.
Selain itu, Jessica juga menyatakan tidak memiliki pekerjaan atau penghasilan di Bali karena baru pindah.
Ketika Deddy Corbuzier bertanya apakah dia menghasilkan uang setelah itu, istri Vincent Verhaag menjawab ya.
Dia mengatakan keuntungan dari menyewa mobil Alphard dan Mini Cooper, pendapatan masing-masing mobil berbeda. Skema penipuan yang menyamar sebagai perusahaan persewaan mobil ini terlebih dahulu mengharuskan STNK dan BPKB untuk menyamar dengan dalih pelat nomor mobil.
Pasalnya, mobil tersebut akan disewa oleh agen resmi.
Bahkan salah satu kendaraan menggunakan plat nomor sementara kemudian SB memintanya untuk mengurus sendiri STNK dan BPKB.
Mentalis itu bertanya lagi bagaimana ia ditipu hingga mencapai Rp 10 miliar. Jesicca juga menjawab bahwa dia percaya karena dua mobil pertama menghasilkan uang pada awalnya. Maka ia kembali ditawari untuk menambah unit mobil dan ditawari mobil Alphard bekas dengan harga Rp 800 juta.
Jedar kembali ditawari untuk membeli mobil tersebut dengan alasan ada yang ingin menghipnotis mobilnya.
Sebuah mobil kemudian Porsche Boxster senilai Rp 1,2 miliar dan Porsche Macan senilai Rp 600 juta, ia membayar setengah SB untuk itu.
Jedar juga mengaku tidak menghasilkan uang dari mobil sewaan itu. Mobil lain yang bisa disewa adalah Hammer dengan harga Rp. 800 juta. Selain itu, ada Land Cruiser yang dibandrol dengan harga Rp. 1,9 miliar dan Mercedes-Benz S-Class seharga Rp. 2,9 miliar.
Jedar menjadi curiga bahwa ketika dia menjual dolar ke SB, dia memberikan bukti transfer palsu.
Mengetahui hal tersebut, Jedar langsung mengecek tiket transfer sebelumnya dan menemukan bahwa tiket transfer sebelumnya ternyata palsu.
Usai kejadian, Jedar melalui kuasa hukumnya Septio Jatmiko Prabowo Putra melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya pada 15 Juni 2022.