caramesin.com – Musim hujan telah mempengaruhi banyak wilayah di Indonesia.
Selain payung, kamu juga membutuhkan beberapa barang penting lainnya saat musim hujan tiba. Salah satunya adalah jas hujan.
Tidak hanya pengemudi, pejalan kaki juga terkadang membutuhkan hujan. Kami sering hanya menjemur jas hujan kami.
Alhasil, cara ini justru menimbulkan bau tak sedap pada jas hujan. Belum lagi menjemur jas hujan juga bisa menurunkan kualitas bahan yang digunakan pada jas hujan yang terkena air.
Cara mencuci jas hujan agar tidak bau
Menjemur jas hujan tidak akan menghilangkan bau, lho. Jika tidak benar-benar kering, jamur dapat terbentuk bahkan saat hujan.
Untuk itu, coba ikuti cara cuci hujan yang dirangkum Kompas.com berikut ini. Untuk menyiapkan peralatan:
– Mesin cuci
– gantungan yang kokoh
– garis pakaian
– Sabun cuci
Proses:
1. Jika ada kotoran atau pasir yang menempel di jas hujan, harap dilepas terlebih dahulu.
2. Periksa label untuk melihat apakah jas hujan Anda dapat dicuci dengan mesin.
3. Jika memungkinkan, Anda bisa langsung memasukkan jas hujan ke dalam mesin cuci.
4. Tambahkan air dingin atau hangat.
5. Tambahkan juga detergen
6. Pilih siklus tekanan jas hujan yang lembut atau konstan untuk meminimalkan gerakan.
7. Terakhir keringkan jas hujan di tempat terbuka. Jas hujan bisa dicuci minimal dua kali dalam sebulan.
Alternatifnya, jika jas hujan sangat kotor, Anda bisa mencucinya dengan air. Misalnya, jas hujan bisa terbebas dari bau apek dan berjamur.
Betapa mudahnya bukan?