caramesin.com – Capex yang sebenarnya merupakan kependekan dari Capital Expenditure memiliki arti yang sederhana dalam bahasa Indonesia, khususnya capital expenditure. Namun dalam ranah investasi saham, komponen yang satu ini tidak bisa diabaikan.
Apalagi, biasanya menjelang awal tahun, berita tentang penetapan capex dari organisasi An sebesar ratusan miliar itu selalu terbit dengan data ini dan itu. Pertanyaannya adalah bagaimana kita akan memecahnya?
Pengertian Capex
Dalam bahasa Inggris ada pemberitahuan belanja modal selain belanja modal. Keduanya berarti belanja modal atau menunjuk uang tunai dalam pengaturan keuangan untuk modal tambahan.
Namun, tambahan modal ini sebagai aset tetap yang memiliki manfaat jangka panjang. Bisa berupa properti, gedung, perangkat keras, maupun biaya untuk mendapatkan, memelihara dan memperbaiki aset baru tersebut.
Tujuan utama dari memiliki capex adalah untuk meningkatkan, atau mengikuti, aset organisasi sehingga nasib bisnis akhirnya akan lebih baik. Pentingnya lebih baik di sini adalah untuk menghasilkan gaji yang lebih menonjol.
Dana capex biasanya direncanakan dari keuntungan dan selalu diberitakan di media sehingga investor dapat melihat dan merinci bagaimana prospek organisasi akan mengejar nanti pada penunjukan belanja modal.
Jenis Capital Expenditure
Mengutip dari online-pajak.com, ada beberapa jenis capex yang cukup terkenal. Diantaranya adalah untuk substitusi hardware. Biasanya karena sudah rusak, atau sudah pasti tua, makanya perlu penyegaran yang lebih canggih.
Saat ini ada dua harapan untuk menggantikan hardware, yaitu dapat mengikuti kreasi, atau membuat kreasi berjalan lebih ideal dari sebelumnya. Jadi sebagai investor kami ingin memberikan pertimbangan yang cermat.
Jenis belanja modal yang kedua adalah meningkatkan pasar sehingga lebih banyak produk yang dapat diserap. Untuk aspek kedua, banyak perusahaan biasanya membuka cabang baru di berbagai daerah.
Perusahaan seperti laboratorium kesehatan, outlet emas, selalu melakukan ini. Itulah alasannya jika cabang bertambah maka gajinya juga akan meningkat. Di sinilah belanja modal akan memiliki efek positif.
Atau di sisi lain malah membentuk pabrik manufaktur lain dalam sebuah ruang. Perbedaan jenis perusahaan akan membedakan cara pemberian capex jenis kedua ini.
Ketiga karena aturan baru. Hal ini biasanya muncul karena ada hukum dan ketertiban. Modelnya adalah belanja modal karena penghijauan lahan karena pertambangan. Ini juga termasuk belanja modal.
Meski ketiga aspek tersebut tidak menguntungkan, namun harus diselesaikan demi keberlangsungan organisasi yang berlarut-larut.
Analisa Capex dan Investasi Saham
Bagi Anda seorang investor saham, komponen capex sebenarnya perlu diperhatikan. Terutama bagi mereka yang membutuhkan investasi jangka panjang di perusahaan, bukan pedagang. Sisi yang harus diteliti adalah apakah benar-benar berdampak pada gaji organisasi atau tidak.
Modelnya organisasi batu bara, lalu porsi belanja modal untuk pembangunan penginapan, karena ingin masuk ke sektor properti. Mungkin asumsi organisasi ini akan meningkatkan pendapatan, tapi kita sebagai investor mungkin melihat, anehnya malah tidak fokus.
Lain halnya jika perusahaan batu bara seperti PTBA masuk ke sektor energi dengan membangun pembangkit listrik tenaga surya. Hal ini dilakukan karena apa yang ada di toko terletak pada kekuatan baru dan berkelanjutan. Belanja modal tersebut bisa menjadi pertimbangan positif.
Proses pemikiran kami yang bagus adalah jika capex dialokasikan untuk menambah kapasitas penciptaan atau menambah jumlah cabang. Biasanya ini memiliki efek langsung pada pendapatan organisasi.
Unsur Waktu di Belanja Modal
Jadi, jika Anda perlu membeli saham dalam jangka panjang, atau mode untuk sekitar satu dan dua tahun, fokuslah pada masalah lamanya waktu dampak belanja modal yang dilakukan oleh organisasi.
Karena itu normal untuk capex baru dirasakan setelah beberapa tahun. Ini akan memiliki efek yang mengerikan. Ada biaya yang terus ditimbulkan, namun dampaknya terhadap gaji belum terasa.
Biasanya ini terjadi pada stok pertambangan yang membentuk pabrik pengolahan. Lini produksi belum selesai pada titik ini, terus kehilangan uang, ketika pabrik selesai, barang-barang tambang yang ditemukan mengalami matahari terbenam.
Oleh karena itu, sebagai investor, kita harus jeli dalam mengurai capex, atau belanja modal suatu organisasi. Bisa sukses, bisa juga sebaliknya. Juga, sayangnya ini akan mempengaruhi biaya persediaan organisasi.