Tips Makan di Malam Hari Bagi Penderita GERD Agar Asam Lambung Naik Tak Kambuh, Konsumsi Makanan Seperti Ini

esofagitis

caramesin.com – Esofagitis refluks terjadi ketika asam lambung naik melalui kerongkongan ke dalam mulut.

Kelebihan asam lambung ini dapat menyebabkan sakit perut dan rasa panas yang mirip dengan mulas (heartburn). Selain itu, pasien juga dapat mengalami gejala perut kembung, perut kembung, mual, sulit menelan, rasa mengganjal di tenggorokan, dll.

Jika sering terjadi atau lebih dari dua kali dalam seminggu, maka penyakit asam lambung sudah memasuki tahap kronis. Kondisi ini dikenal dengan gastroesophageal reflux disease (GERD).

Tabu dan kebiasaan buruk tertentu yang berkaitan dengan pencernaan harus dihindari oleh mereka yang menderita sakit maag. Mulai dari cemilan, makanan yang menaikkan asam lambung, hingga makanan yang tidak tepat.

Misalnya, makan di malam hari sebelum tidur. Hal ini tidak memberikan cukup waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan, yang nantinya menyebabkan asam lambung meningkat.

Karena itu, jika keasaman lambung tinggi, dianjurkan untuk menghindari makan dua jam sebelum tidur. Namun bagaimana jika seseorang yang menderita mulas atau GERD mudah lapar di malam hari? Berikut adalah beberapa tips aman. Tips Makan Malam untuk Penderita GERD
Pertanyaan ini dijawab oleh Dr. Louise Kartika Indah, Sp.GK, M.Gizi, Spesialis Gizi Klinik, RS Pondok Indah – Bintaro Jaya. Di bawah ini adalah petunjuk cara makan malam yang aman bagi penderita maag.

Penderita gangguan lambung yang mengalami rasa lapar di malam hari sebaiknya memilih makanan yang lunak dan mudah dicerna, seperti roti tawar atau manis, bubur, atau biskuit dalam jumlah kecil. Roti gandum lebih sulit dicerna daripada roti biasa karena mengandung lebih banyak serat.

Untuk mencegah kambuhnya gangguan lambung, pasien harus mengikuti diet berikut:

– Makan teratur setiap 3 jam sekali dan pilihlah makanan lunak yang mudah dicerna dalam porsi kecil.

– Hindari makan makanan yang mengiritasi lambung, seperti makanan asam, pedas, berlemak atau mengandung gas, makanan panas atau dingin.

– Jangan langsung tidur setelah makan dan istirahatlah dengan posisi berdiri atau duduk selama 2-3 jam setelah makan untuk mencegah naiknya asam lambung.

Jika keluhan ini sering terjadi dan mengganggu, sebaiknya konsultasikan ke dokter, ahli gastroenterologi atau hepatologi untuk penanganan yang tepat. Dianjurkan untuk tidak mendiagnosis sendiri dan mengobati penyakit saluran cerna dengan mencoba mengobatinya sendiri tanpa berkonsultasi dengan dokter.

Jadi, jika Anda masih memiliki pertanyaan tentang pola makan bagi penderita masalah pencernaan, Anda mungkin ingin berkonsultasi dengan ahli gizi klinis. Bagaimana cara menghentikan asam lambung yang meningkat di malam hari?

Penyakit asam lambung pada malam hari merupakan masalah kesehatan yang dikeluhkan banyak orang. Hal ini mungkin karena posisi tubuh yang mendatar saat kita tidur di malam hari. Kondisi ini mencegah asam lambung mendapatkan bantuan gravitasi untuk tetap berada di dalam perut.

Sehingga refluks asam lebih mudah naik ke tenggorokan, dan semakin lama refluks asam menetap di kerongkongan, efeknya menimbulkan rasa tidak nyaman, mulai dari rasa asam di mulut hingga rasa panas di dada, yang sering disebut dengan heartburn. . Namun, ada cara untuk mencegah kenaikan asam lambung di malam hari. Peluncuran Verywell Health, berikut beberapa caranya. 1. Hindari makanan yang meningkatkan asam lambung di malam hari

Menghindari makanan tertentu penyebab asam lambung naik dari sore hingga malam hari dapat mencegahnya terjadi lagi. Makanan yang harus dihindari secara umum antara lain makanan asam seperti jeruk dan tomat.

Hindari juga makanan tinggi lemak, makanan berminyak, coklat, minuman yang dibuat dengan atau mengandung daun mint, makanan asin, minuman beralkohol, minuman bersoda, dan makanan yang tinggi gula. Batasi atau setidaknya hindari makan makanan dan minuman penyebab mulas 3 hingga 4 jam sebelum tidur.

2. jangan langsung tidur setelah makan
Istirahat beberapa jam setelah makan malam dapat membantu pencernaan sebelum tidur. Latihan ini juga dapat mencegah peningkatan asam lambung di malam hari. Para ahli merekomendasikan untuk tidak makan apapun selama tiga jam sebelum tidur.

3. Ubah posisi tidur dengan kepala menghadap ke atas
Gunakan gravitasi untuk menjaga agar asam lambung tidak berulang di malam hari.

Caranya adalah dengan memposisikan kepala dan dada lebih tinggi dari bagian tubuh lainnya. Bantal empuk dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menciptakan posisi terlentang yang lebih nyaman saat tidur.

Related posts