caramesin.com – Tips mencegah ban bocor saat bepergian jauh,Ban kempes merupakan hal yang sering dialami oleh setiap pengendara saat melakukan perjalanan jauh, apalagi jika perjalanan tersebut sangat penting dan cuaca yang tidak mendukung. Meski begitu, semua orang berharap tidak ada ban kempes di tengah jalan. Bukan itu?
Kita dapat memaksimalkan upaya kita dengan berhati-hati sebelum berangkat, dengan pembatasan seperti itu diharapkan tidak akan mungkin dan kita akan sampai di tujuan dengan selamat dan tepat waktu.
Simak beberapa tips mencegah ban kempes saat di jalan, kan? Ada dong. Ban bocor biasanya karena penempatan benda tajam di ban yang bisa mengeluarkan udara dari ban. Benda tajam tersebut bisa berupa paku, retakan pada kaca, retakan pada besi dan lainnya.
Tips mencegah ban bocor saat bepergian jauh
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah ban menetes saat bepergian jarak jauh, semoga membantu Anda:
1. Jangan lewat kiri jalan ke Mepet
Kebanyakan ban bocor biasanya terjadi saat berkendara melalui jalur kiri yang lebih banyak, benda tajam juga sering tergeletak di kiri/sudut. Oleh karena itu, pilihan jalur tengah tentu lebih aman, apalagi banyak pengendara yang lewat di sini.
Hal ini juga berdasarkan pengalaman admin, berdasarkan pengalaman admin, seberapa sering jalur mepet kiri digunakan oleh admin. Banyak orang begitu sering membuang pecahan kaca, besi atau kecelakaan lainnya, dll. Anda tahu, itu bisa menempel di ban dalam beberapa menit dan menetes, Anda harus berhati-hati saat memakai kacamata. potongan kecelakaan lalu lintas.
2. Periksa tekanan ban
Tekanan ban juga bisa meledak, apalagi jika tekanan ban terlalu tinggi. Ban bisa meledak di bawah beban berat dan Anda akhirnya harus berhenti menggantinya.
Jika tekanan ban terlalu rendah, pelek dapat mendorong langsung ke dalam tabung yang berputar.
Ban bekas dan baru
Roda telanjang lebih berbahaya jika tersangkut benda tajam karena roda kering berdiameter lebar dan tidak ada kabel yang akan mencegah macet langsung pada benda tajam.
BTW ban pecah juga lebih rentan dan berisiko saat hujan ban pecah lebih berisik, jadi harus berhati-hati untuk menghindari rem berat dan mengemudi dengan kecepatan penuh saat aspal masih basah. Jadi jika Anda bepergian lebih baik, perhatikan kondisi roda luar. Jika sudah gundul atau kering, lebih baik diganti saja dengan yang baru.
4. Ganti ban dalam jika ada banyak tambalan di atasnya
Biasanya, ketika kita merasa lelah, kita memiliki pilihan untuk memperbaikinya atau menggantinya dengan yang baru. Untuk alasan ekonomi, banyak yang sering memilih untuk menambal ban daripada menggantinya. Kalau dirawat hanya sekali atau dua kali tidak apa-apa, tapi kalau tambalannya banyak, kurang baik pakainya lagi. . Banyaknya tambalan, semakin besar risiko kebocoran, juga akan mempengaruhi keseimbangan ban, meski hanya sedikit.
Hal ini juga berlaku untuk pengguna ban tubeless, jangan sampai ban Anda terlalu banyak tambalan. Cukup 1 atau 2, jika ada lebih, lebih baik diganti dengan ban baru.
5. Lalu lintas yang baik
Karena pengemudi yang tepat harus berjalan dengan lancar, langkah-langkah telah diambil untuk mengendalikan pengemudi dengan aman. Masih banyak orang yang bertekad untuk berhenti bekerja, meski itu merugikan diri sendiri dan orang lain.
Hal terbaik yang harus diingat agar ban tidak jatuh saat berkendara jarak jauh adalah menghindari lalu lintas, terutama di trotoar, trotoar dan yang seharusnya tidak dilewati kendaraan bermotor.
Benda tajam sering ditemukan di area tersebut, terutama di sekitar tukang las, tempat kerja atau untuk proyek konstruksi.
6. Hindari kelebihan beban
Pernahkah Anda melihat truk berhenti di tengah jalan karena bannya rusak? Ini bukan hanya karena kualitas ban, tetapi juga karena kelebihan beban. Terlalu banyak beban akan meningkatkan tekanan ban terlalu banyak, jika ban tidak menangani tekanan, ban bisa meledak. Oleh karena itu, hindari bepergian jarak jauh saat bepergian jarak jauh.
7. Jangan lupa berdoa
Ban menetes saat bepergian jarak jauh, siapa yang mau? Tentunya selain bekerja keras, kita tidak ingin berdoa agar kita dijauhkan dari hal-hal seperti itu. Jangan lupa untuk mengucapkan selamat tinggal kepada orang-orang terkasih dalam hidup, selain menghindari lubang di roda, semoga menjadi energi positif agar kita bisa lebih berhati-hati lagi di jalan.
Kesimpulan:
Ban pecah merupakan hal yang lumrah, namun tidak semua orang ingin mengalaminya bukan? Hal ini harus Anda antisipasi, setidaknya dengan mencegah agar roda tidak menetes. Jika demikian, setidaknya Anda.
semoga pengertian di atas bibisa bermanfaat :